Internet adalah sejenis makanan yang dihidangkan dengan cepat (Fast Food), dimana bahan utamanya adalah Indomie, Telur dan kornet.
Internet pertama ditemukan oleh anak-anak mahasiswa yang kelaparan karena kiriman uang bulanan yang sering terlambat. Untuk dapat berkreasi dengan makanan Indomie yang biasa mereka makan setiap harinya dan mengurangi kebosanan, maka mereka meramu Indomie agar lebih enak dan bergizi.
Pertamakali Internet hanya disebut Inter saja karena hanya berisi Indomie dan Telur. Karena rasa telur yang kurang beraroma dan kadang-kadang mereka menemukan telur yang sudah busuk, maka ditambahkanlah Kornet.
Kini Internet sudah merambah di setiap jalan dekat kampus dan diperdagangkan secara komersial, bahkan ada yang berbisnis Internet secara serius dengan menambahkan keju sebagai bahan campuran rahasia. jadi tidak hanya mahasiswa yang dapat menikmati internet ini, kini para direktur atau pejabat yang kelaparan selagi kerja lembur dapat menikmati internet dimana saja.
Internet biasanya dihidangkan dengan layanan Hotspot dimana Spot (lokasi) merupakan panci panas yang digunakan pebisnis internet untuk meramu dagangannya. Hotspot digunakan tergantung dari jumlah paket layanan diminta , semakin banyak permintaan, maka semakin besar Hotspot yang digunakan , sehingga layanan ini bisa lebih cepat dinikmati oleh pengguna.
sebenarnya menurut Bill Gates (Bill = Tagihan, Gates = Gerbang) hot spot adalah artinya adalah titik panas, maksudnya benda-benda panas yang berupa titik. misalnya :
- nyala rokok di dalam gedung bioskop
- ujung solder di lihat dari depan
- cipratan timah sehabis mensoder PCB
- cipratan minyak saat menggoreng tempe
Selain itu HotSpot dan G-Spot adalah saudara kandung, kira-kira G-Spot lebih tua dua tahun. Kalau HotSpot berarti titik panas, G-Spot adalah singkatan dari Gak-Hot Spot, alias titik tidak panas.
Internet dengan layanan ini lebih spesifik digunakan oleh pengguna dirumah-rumah, yang mana pengguna lebih dimanjakan karena adanya pilihan ramuan yang dapat ditambah lebih banyak.
Dial-Up sendiri bisa bermakna ambigu, dimana semakin sering kita melakukan Dial, maka semakin Up tagihan telepon kita
